Gout merupakan salah satu kondisi yang bisa menimbulkan rasa yang sangat menyakitkan.
Berikut adalah 10 pertanyaan yang paling sering diajukan mengenai gout (asam urat):
1. Apa sih gout (asam urat) itu?
Gout merupakan suatu kondisi metabolik yang biasanya ditandai dengan ketidaknormalan atau tingginya kadar asam urat dalam darah.
Menurut tenaga kesehatan kondisi ini disebut hyperuricemia, sedangkan orang awam menyebutnya penyakit asam urat.
Ketika asam urat berpindah dari darah ke salah satu bagian dari sendi tubuh dan berubah menjadi kristal, maka akan terjadi serangan gout.
Jika serangan hanya muncul kadang-kadang, maka disebut dengan serangan gout akut. Sedangkan serangan yang muncul secara reguler dan persisten dinamakan gout kronis.
2. Apa yang menjadi penyebab gout (asam urat)?
Penyebab pasti gout masih dalam perdebatan, tetapi pemahaman umum menyebutkan bahwa makanan yang mengandung purin tinggi merupakan penyebab utama gout.
Makanan yang mengandung banyak purin diantaranya adalah daging merah, kerang, kacang-kacangan, dan beberapa sayuran tertentu.
Ada juga yang menyebutkan bahwa mengonsumsi alkohol dalan jumlah banyak secara konsisten dan sering bisa menyebabkan gout.
3. Seperti apakah serangan gout?
Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, asam urat bisa mengkristal di salah satu sendi jempol kaki, kaki, pergelangan kaki, jari kaki, lutut, tangan, pergelangan tangan, jari tangan, dan siku.
Sendi yang terkena asam urat akan mengalami pembengkakan, terasa sangat panas, mengkilap, dan berwarna merah.
Rasa sakit yang ditimbulkan oleh gout ini sangat luar biasa dan dapat berlangsung selama beberapa jam bahkan berhari-hari atau berminggu-minggu.
4. Apakah ada obat untuk gout?
Tidak ada obat untuk menyembuhkan gout. Tetapi banyak obat-obatan farmasi maupun metode alami yang digunakan untuk meredakan serangan gout. Selain itu, banyak pula tindakan yang dimaksudkan untuk mencegah terjadinya gout.
5. Apakah gout diturunkan secara genetik?
Jawabannya Ya dan Tidak. Diperkirakan bahwa sekitar 10-20% dari total yang terkena gout memiliki predisposisi genetik untuk mengembangkan kondisi tersebut.
Sedangkan sebagian besar orang yang terkena gout diakibatkan oleh kebiasaan dan gaya hidup yang buruk.
6. Siapa saja yang bisa terkena gout?
Laki-laki lebih rentan terkena gout (asam urat) daripada perempuan, meskipun perempuan lebih sering terkena gout setelah menopause.
Seperti penyakit lainnya, gout merupakan penyakit akumulasi.
Beberapa faktor yang berkontribusi terhadap munculnya gout adalah diet dan gaya hidup yang buruk dikombinasikan dengan stres serta paparan bahan kimia berbahaya dari lingkungan.
Biasanya serangan pertama terjadi pada laki-laki di usia 40-an tahun, namun akhir-akhir ini laporan menunjukkan bahwa serangan gout terjadi lebih awal yakni di usia 30-an bahkan 20-an tahun.
7. Bagaimana mengatasi serangan gout?
Pengobatan yang biasanya dilakukan adalah dengan menggunakan obat Allopurinol dan Colchicine, serta merubah gaya hidup menjadi lebih sehat.
Sedangkan melalui pendekatan selular, mengikuti diet asam/basa dan mengonsumsi antioksidan level tinggi untuk mengurangi oksidasi dan keasaman merupakan metode holistik yang diterima secara luas.
8. Apa yang bisa Anda lakukan untuk gout?
Selain protokol konvensional menggunakan obat-obatan, senjata utama untuk pengobatan gout adalah belajar secara proaktif.
Belajar bagaimana keasaman dalam tubuh bisa bertambah terutama pada tingkat sel dan melakukan tindakan untuk menetralisir dan meminimalkan kerusakan.
9. Apa yang harus dilakukan untuk menurunkan risiko gout?
Hindari stres dan terapkan pola makan dalam porsi yang kecil terutama untuk daging, kacang-kacangan, dan whole grain. Sebaliknya konsumsilah sayuran dan buah segar dalam jumlah banyak.
Hindari juga kosmetik berbahaya, detergent, bahan bakar, cat, dan bahan kimia berbahaya lainnya. Selain itu, minumlah air dari sumber mata air yang bersih dan tidak tercemar.
10. Apa yang harus dilakukan untuk meredakan rasa sakit karena gout?
Menurut kedokteran barat, rekomendasi pertama untuk meredakan rasa sakit yang timbul karena gout adalah menggunakan obat anti inflamasi non steroid (Non Steroidal Anti Inflammatory Drugs/NSAIDs).
Sedangkan dari perspektif holistik, menaikkan pH kimia tubuh agar lebih basa adalah hal pertama yang harus dilakukan. Hal ini bisa dilakukan dengan baking soda (soda kue) dan apple cider vinegar (cuka apel).
Selain itu, berendam dalam garam Epsom atau pasta dari daun peppermint kering bisa mengurangi inflamasi atau peradangan.
Obat herbal seperti teh Alfalfa atau teh Dandelion bisa juga berfungsi untuk menekan dan mengurangi kadar asam urat yang tinggi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar